Rasio Keuangan Bank

Posted by Yn's On 01 Juli 2022 0 Comments

Pengertian Rasio Keuangan Perbankan

Rasio keuangan bank merupakan ukuran yang digunakan untuk mengetahui kesehatan bank dan mengetahui kondisi keuangan bank dilihat dari laporan keuangan yang disajikan oleh bank secara periodik.

Jenis-Jenis Rasio Keuangan Bank

Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan likuiditas jangka pendek perusahaan dengan melihat aktiva lancar perusahaan yang relatif terhadap hutang lancarnya atau kewajiban yang dimiliki oleh bank.
  • Quick Ratio QR = (Cash Asset) / (Total Deposit) x 100%
  • Investing Policy Ratio IPR = (Securities) / (Total deposit) x 100%
  • Banking Ratio BR = (Total Loans) / (total deposit) x 100%
  • Assets to Loan Ratio ALR = (Total Loans) / (Total Assets) x 100%
  • Cash Ratio CR = (liquid assets) / (short term borrowing) x 100%
  • Loan to Deposit Ratio LDR = (total Loans) / (total deposit + equity) x 100%
Rasio Solvabilitas
Rasio solvabilitas (Laverage) merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh mana aktiva atau aset bank dibiayai oleh hutang. Artinya berapa besar beban utang yang ditanggung bank dibandingkan dengan asetnya.
  • Primary Ratio PR = (Equity capital) / (total assets) x 100%
  • Risk Assets Ratio RAR = (Equity capital) / (total assets – cash assets – securities) x 100%
  • Secondary Risk Ratio SRR = (Equity capital) / (Secondary risk assets) 100%
  • Capital Ratio CR = (equity capital + reserve for loan losses) / (total loans) x 100%
Rasio Rentabilitas
Rasio rentabilitas adalah rasio yang digunakan untuk melihat kemampuan bank dalam menghasilkan laba dengan aset yag dimiliki bank tersebut.
  • Gross Profit Margin GPM = (operating income – operating expense) / (operating income) x 100%
  • Net Profit Margin NPM = (net income) / (operating income) x 100%
  • Return Equity Capital atau ROE = (net income) / (equity income) x 100%
  • Return on Total Assets
    • Gross Yield on Total Assets GRTA = (operating income) / (total assets) x 100%
    • Net Income Total Assets NITA = (net income) / (total assets) x 100%
  • Rate Return on Loans RRL = (interest income) / (total loans) x 100%
  • Interest Margin on Earning Assets IMEA = (interest income – interest expense) / (earning assets) x 100%
  • Interest Margin on Loans IML = (Interest income – Interest expense) / (total loans) x 100%
  • Assets Utilization AU = (operating income + non operating income) / (total asset) x 100%
  • Interest Expense Ratio IER = (interest expense) / (total deposit) x 100%
  • Cost of Fund CF = (interest expense) / (total assets) x 100%
Kesimpulan
Rasio biasa digunakan dalam hal untuk mengukur kinerja keuangan bank. Rasio keiuangan ini sangat berguna bagi pihak dalam dan luar perusahaan untuk mengetahui dan menilai keadaan keuangan perusahaan di masalalu, saat ini dan kemungkinannya dimasa yang akan datang. Para pemegang saham dan calon pemegang saham menaruh perhatian utama pada tingkat keuntungan, baik yang sekarang maupun kemungkinan di masa yang akan datang. Jenis rasio yang digunakan yaitu: rasio solvabilitas (kecukupan modal), rasio profitabilitas, dan rasio likuiditas.


------------------------




0 Comments to Rasio Keuangan Bank

Posting Komentar